Lulus Kuliah Langsung Kerja?

Banyak orang yang berkeinginan untuk langsung bekerja setelah mereka lulus kuliah dengan bermacam-macam alasan. Ada yang ingin cepat-cepat merasakan mendapatkan gaji, ada yang menjadi tulang punggung keluarga, dan masih banyak lagi lainnya. Tetapi, sebenarnya saya berkeinginan lain. Too mainstream. He he he. Kuliah sudah menyita dan menghabiskan waktu saya untuk mengerjakan tugas dan variannya. Rasanya saya ingin rehat sejenak untuk dolan, 'menenangkan' diri sejenak dari kesibukan kuliah. Namun, karena satu dan lain alasan juga (alasan versi saya mungkin sangat tidak lazim ditemui di masyarakat umum), saya harus bekerja sebelum kuliah, dan saya harus langsung mencari pekerjaan lain setelah lulus kuliah. Sedih rasanya. Tetapi, ya sudahlah. Mungkin ini jalan hidup saya. He he he.

Setelah melalu proses panjang seleksi penerimaan karyawan baru di sebuah perusahaan nasional yang menurut saya sangat besar, akhirnya saya dapat diterima menjadi karyawan di perusahaan tersebut. Puji Tuhan! Suatu hal yang tak pernah terpikirkan oleh saya untuk bekerja di perusahaan sebesar ini. Posisi yang saya dapatkan juga cukup lumayan, Supervisor Marketing untuk wilayah di Kalimantan. Memang tidak ada hubungannya dengan kuliah saya (bagi yang belum tahu, saya mengambil jurusan Teknik Informatika). Dengan banyak pertimbangan, akhirnya saya memutuskan untuk menerima tawaran tersebut. Gajinya terhitung lumayan, masih ditambah dengan beberapa tunjangan dan bonus serta security untuk diri saya. Tadi pagi (Senin, 11 Maret 2013), saya mulai mengikuti training di Kantor Pusat yang terdapat di Jakarta. Karena saya tidak berdomisili di Jakarta, maka saya dan beberapa rekan yang juga mengikuti training tersebut, diberikan tempat menginap di sebuah hotel yang cukup mewah bagi saya di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat. Biaya hotel dan transportasi dari hotel ke kantor sebaliknya hingga masa training berakhir ditanggung oleh perusahaan. Cukup lumayan bukan? He he he.

Petualangan hidup saya yang baru sudah dimulai. Besok, setelah masa training selesai, sepertiya petualangan semakin seru saja. Ya, Kalimantan memang daerah asing bagi saya. Seumur hidup, saya tidak pernah menginjakkan kaki di pulau itu. Tidak tahu apa-apa dan tidak ada siapa-siapa di sana. Kalaupun ada, mereka berbeda kota bahkan berbeda propinsi dengan kota yang akan saya tempati dan tempat saya bekerja besok. Hedeh. Saya hanya mempercayai dengan iman saya bahwa semua ini adalah rencana Tuhan. Semoga saya dapat menjalani di perantauan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuka File Laporan SPT Tahunan dengan Ekstensi XFDL

Mengambil File di Folder Cache Google Chrome Browser pada Windows XP

OSPOS: Aplikasi Kasir Gratis Berbasis Open Source untuk UMKM

Apartemen Murah di Singapura

Cara Attach File pada File PDF

Cozy Copy 24: Sarana Mencetak yang Murah dan Sewaktu-waktu

"Waiting to Join" BBM Grup yang Mengganggu

70 tahun Indonesia Merdeka

Masalah OS Mikrotik Versi 5.11 pada RB450G

Ide Bisnis #2: Membuat Konten Cara Penggunaan Software Open Source di Youtube