Menghapus Virus Shortcut
Kemarin, pacar kakak saya menelepon saya dan memberitahu bahwa external harddisk drive miliknya kena virus yang mengubah file menjadi shortcut. Karena sudah malam, saya dan dia akhirnya sepakat untuk bertemu besok paginnya (hari ini) di rumah. Setelah saya melihat, memang benar ternyata semua file yang ada di device itu memang berubah menjadi shortcut. Ketika saya lihat dari command prompt dengan perintah dir /a, file aslinya masih ada.
Langkah selanjutnya adalah menghapus virus tersebut. Saya mencoba melakukan scanning dengan menggunakan Avira anti-virus yang terbaru dengan update yang terbaru, tetapi virus tidak terdeteksi (tetapi saya tidak mengatakan bahwa Avira adalah anti-virus yang jelek karena menurut saya, Avira masih tetap yang terbaik). Karena itu, saya mencoba menghapusnya menggunakan Linux. Kebetulan saya pengguna Linux Mint 11.
Setelah googling, akhirnya saya menemukan artikel ini. Mencoba otak-atik, akhirnya virus itu sudah berhasil hilang dari external harddisk drive. Saya mencoba kembali menggunakan Windows untuk mengeceknya dan hasilnya memang sudah hilang. Masalahnya, atribut file-nya belum berubah, masih menjadi super hidden. Saya coba memasukkan perintah attrib -s -h:\ (dalam kasus saya ini: atrrib -s -h H:\*.*), ternyata tidak bisa. Katanya sih akses ditolak (access denied). Saya coba googling dan gunakan beberapa tool lokal buatan orang kita, ternyata tidak bisa juga dengan alasan yang sama. Saya coba googling lagi. Saya lupa membaca artikelnya dimana, akhirnya saya menemukan sebuah tool: Attribute Changer 6. Dengan menggunakan tool itu, kita dapat mengubah atribut file dengan mudah dan cepat, tinggal sekali klik. Saya baru tahu ada tool semacam ini. He he he.
Langkah selanjutnya adalah menghapus virus tersebut. Saya mencoba melakukan scanning dengan menggunakan Avira anti-virus yang terbaru dengan update yang terbaru, tetapi virus tidak terdeteksi (tetapi saya tidak mengatakan bahwa Avira adalah anti-virus yang jelek karena menurut saya, Avira masih tetap yang terbaik). Karena itu, saya mencoba menghapusnya menggunakan Linux. Kebetulan saya pengguna Linux Mint 11.
Setelah googling, akhirnya saya menemukan artikel ini. Mencoba otak-atik, akhirnya virus itu sudah berhasil hilang dari external harddisk drive. Saya mencoba kembali menggunakan Windows untuk mengeceknya dan hasilnya memang sudah hilang. Masalahnya, atribut file-nya belum berubah, masih menjadi super hidden. Saya coba memasukkan perintah attrib -s -h
Komentar
Posting Komentar