Tidak Bisa Membuka File Excel 2007 Di-password
Kemarin ada seorang teman lama ingin bertemu dengan saya. Kami sepakat untuk bertemu disebuah warung bakso di dekat rumah saya karena rumah teman sebenarnya dekat dengan rumah saya, hanya saja pada waktu itu dia sedang berada di kantor dan akan pulang menuju rumah. Agar tidak repot harus masuk ke daerah rumah saya, maka saya mengajaknya untuk bertemu di warung bakso itu saja.
Mulailah dia bercerita. Setelah selesai bercerita, ia memberikan sebuah file Microsoft Excel (dengan ekstensi .xlsx, sepertinya dibuat dengan Microsoft Excel 2007) yang di-password. Ia meminta saya untuk membuka file ini. Wah, tentu saja ini membuat saya penasaran dan tertantang. Setelah selesai, kami berpisah untuk melanjutkan aktifitas kami masing-masing.
Bertemu dengan teman yang lain, saya bertanya tentang hal ini. Kami bertiga, yang sedang asyik nongkrong, menjadi tertantang untuk memecahkan masalah ini. Dari sore hingga malam kami mencari dan tidak menemukan solusinya juga. Ketika kami searching menggunakan Google, kami hanya menemukan cara untuk file yang dibuat pada Microsoft Excel 2003 dan sebelumnya. Untuk di atasnya, belum ada yang membahas.
Ya, sampai di suatu titik kebuntuan ini, kami menyerah. Mungkin karena kami tidak terbiasa mendalami digital forensik. He he he.
Mulailah dia bercerita. Setelah selesai bercerita, ia memberikan sebuah file Microsoft Excel (dengan ekstensi .xlsx, sepertinya dibuat dengan Microsoft Excel 2007) yang di-password. Ia meminta saya untuk membuka file ini. Wah, tentu saja ini membuat saya penasaran dan tertantang. Setelah selesai, kami berpisah untuk melanjutkan aktifitas kami masing-masing.
Bertemu dengan teman yang lain, saya bertanya tentang hal ini. Kami bertiga, yang sedang asyik nongkrong, menjadi tertantang untuk memecahkan masalah ini. Dari sore hingga malam kami mencari dan tidak menemukan solusinya juga. Ketika kami searching menggunakan Google, kami hanya menemukan cara untuk file yang dibuat pada Microsoft Excel 2003 dan sebelumnya. Untuk di atasnya, belum ada yang membahas.
Ya, sampai di suatu titik kebuntuan ini, kami menyerah. Mungkin karena kami tidak terbiasa mendalami digital forensik. He he he.
Komentar
Posting Komentar